Sabtu, 28 Januari 2012

poem dari aree

Aku bahkan belum menutup mata ku
Saat mengilhami bayang mu
Dan ketika ku tatap fajar merah
Di sana tersibak senyum mu

Siapakah engkau ??
Dan kuasa yang aneh ini ?!
Yang pernah menghidupkan
dan mematikan jiwa ku ?!

siapakah engkau wahai perawan ??
yang diungkapkan jiwa,
dan disembunyikan malam ??

ingin kubuatkan cinta untuk mu
yang akarnya menghujam
dan rantainya mengikat

sekarang relakanlah aku menyentuh mu
agar aku bisa menyaksikan kebesaran mu melalui batin ku

wwahai.. kau ruh terindah
bila aku layak…
letakkan lah tangan mu pada hatiku
dan kuasailah aku
KARENA APAPUN ITU
Aku hanya ingin mencintai mu..

d' cover story

Kira-kira apa yang akan ku tulis ??
Rasa atau air mata ?!
Hmm… bagaimana jika sebuah cerita ??
Berlatar indah dan menawan
Dan.. hampir sempurna
Tapi.. sayang
Belum sampai halaman pertama
Cerita itu luntur dan tak terbaca
(15 Juni 06)

keliru

Saat-saat  terapuh ku
Membuat hidup ku seakakn tidak pernah mau berakhir
Padahal, semuanya telah aku lalui dan ku coba
Tapi mengapa setiap aku berusaha bangkit
Kkeliruan itu datang lagi ??
(10 Okt 06)

tuhan, maaf

Tuhan ..
Aku tidak tahu rahasia-rahasia Mu..
Yang aku tahu, aku banyak berbuat dosa
Bukan hanya pada Mu, tapi pada hamba-hamba Mu yang lain
Jika.. lisan, tingkah dan semua rasa dari ku membuat yang lain terluka
Dan jika esok tidak pernah datang untuk ku
Hari ini Mau kah kalian memaafkan ku
Atas semua luka yang membekas di hati,
Agar kelak nanti aku tidak menderita lagi 

what womwn keep in the silence

Deburan masalah bertebaran mengelabuiku
Menerbangkan aku kedalam berjuta amarah
Sanggupkah aku untuk terus berdiri
Atau menyerah untuk kalah saja

Bermacam emosi telah terurai
Kata dan rasa ikut memilukan air mata
Saat tertumpu pada raga yang lelah
Adakah mimpi terus terjaga ?!
Biar hiasi hari dengan berarti
Walau sulit untuk berbagi, tapi ada setitik arti
Yang mungkin akan terus berbakti
Meski senja nanti harus rela untuk berbagi

depok 12 agustus 2006


Dibali senyum ini,
Ada sedikit luka yang tersimpan
Perih..

Di balik canda itu,
Ada sedikit luka yang terpendam
Lirih..

Jika ada seseorang yang tahu Hati ini sedang terluka
Maukah ia mengusap air mata ini, Dan menemaniku
                                              Hingga senja beranjak sepi?!     
(Dpok(12 Ags 06))

20 nov 2006

Penat..
Saat kau tak memberi rasa pada ku !!
Jauh ketika langitpun tak menerima !!

Adakah risih membuat gentar asa mu ??
Melelehkan cinta yang ada pada mu untuk ku??
Atau mungkin ketika aku mencoba untuk membuka pintu hati mu
Telah ada cahay yang tak pernah padam di sana

Kau masih merindukannya,,
Ingin melihat dan membelai wajahnya
Walau disetiap malam aku disamping mu
Tapi cinta dan hati mu hanya untuk nya !!

Jadi,, seakrang aku menyerah kalah saja
Karena cinta dan hati mu terpaku padanya !!
( 20 Nov 06 )

tanya hati mengapa?

Aku sudah banya bertanya  tentang hidupku
Yang seharusnya dapat ku rajut dengan benang putih
Entah kenapa, benang itu berubah menjadi kelabu..pekat..

Hingga sekarang, langkah ragu ku menapaki ribuan jalan
Yang kini mulai meredup, pudar dari porosnya
Akankah semuanya akan kembali padaku??
Atau hanya menengok sekali lalu pergi??

two years after d damage

Tatapan dan senyuman hangat itu
Kini telah tiada
Terganti oleh sebuah tatapan layu
Sendu dan tak berarti

Tak ada lagi suara merdu itu
Yang sering mengucap namaku
Membangunkan aku dari lelap tidur ku
Yang telah mengajarkanku
Berbagai hal dalam hidupku

Ternyata.. ia begitu berharga untuk ku
Keseharian ku dan  labilnya emosi ku!!

Andai waktu dapat ku putar
Aku hanya ingin mendekapnya
Selama yang aku bisa…
(4 Mei 07)

09 juni 2007

Saat ku lihat tetes air mata di pipi mu
Hati merenung.. apa yang ada di benak mu??
Sikap kasar ku, kerap menyakiti mu..!!
Melukai perasaan mu
Cinta dan sayang mu sepenuhnya untuku ku
Namun aku hanya bisa membuat mu menangis
.. merasakan hal yang seharusnya tak ku lakukan
Saat ku lihat tetes air mata yang jatuh itu
Tiba-tiba, hati ini terasa ringan
Segala beban yang ada dipundakmu kini akan sirna
Karena aku telah terbalut kain putih mu
(9 Juni 07)

sebelum itu

Saat ini, rasa percaya itu tidak ada
Aku enyahkan..
Entah untuk berapa lama
Namun yang pasti
Aku hanya ingin sendiri
Menepis segala luka yang belum terobati
Membalut perih rasa iri dalm hati
Menelaah kembali hari-nari yang telah dilalui
Benarkah ini bukan mimpi atau memang hanya ilusi ??
(30 Juli 07)

yang terjadi

Apa yang aku tinggalkan
Jika 7 detik lagi aku mati??
Mungkin,,.hanya nama
Tak ada yang penting untuk diingat akan diri ku
Kenangan pun aku tak punya
Apa lagi harta benda
Tak ada yang aku sisakan untuk diingat
Meski itu hanya sebutir debu
(31 Juli 07)

memory of u

1 tahun lalu
Aku masih dapat memandang wajah mu
1 tahun lalu
Kau masih bernafas untuk ku
Tak kukira kini
Aku meratapi kepedihan
Yang terlalu berat untuk di bagi (6 Ags 07)

gone

Terbesit dalam benak ku
Untuk lari dari kenyataan
Berkutat dalam dunia asing yang gersang
Serta pahitnya keajaiban yang datang

2 detik lalu
Aku terasa di lempar
Terhempas di depan tembok-tembok beton yang rapuh
Termakan usia karena tua

Bila saja dapat aku gambarkan
Perihnya benci yang tertancap di hati
Melirik iri yang terhimpit
Serpihan kemunafikan

Tuhan,,
Dapatkah aku bergegas keluar
Melewati kebosanan yang di tuliskan oleh sebuah kehampaan??
( 11 Nov 07)

beri aku waktu (my first song)

Beri aku waktu untuk menjadi manusia
Yang dapat menerima suatu keadaan
Dan bisa melihat satu ketidak pastian
Dalam sebuah misteri kehidupan

Beri aku waktu untuk menerima
Setetes arti cinta, yang tak pernah ku rasa
Atau mungkin aku yang terlalu peka
karena tak pernah mersa apa itu bahagia

beri aku waktu
untuk tetap menjalani hari
yang memang tak pernah ku sadari
hingga saatnya nanti aku mulai menyadari
bahwa aku,,.. telah mati
(20 Okt 04)

aree poem

Mimpi ku tentang hari esok
Bukanlah sesuatu yang aku mulai
Saat aku terjebak dalam rahim ibu ku

Mimpiku tentang hari esok
Berawal dari detik pertama
Aku membuka mata

Mimpi ku tentang hari esok
Ialah rajutan-rajutan benang
Yang akan terus menghasilkan
Walau hasilnya, tak akan seindah
Kain yang mereka pakai

empati cinta

Empati Cinta
Cinta..
            Kata mu, dunia ini indah
Memiliki ribuan hadiah
            Jika aku bersamam mu
Cinta,,
            Kau bilang, kau tidak menghilang
Tapi..
Hanya berpijar pada arang

Cinta ,,
            Kau bilang, hari ini, esok dan lusa tidak pernah sama
Bila
            Kelamnya pagi mengusik rasa mu

Maka tolonglah cinta
                      Beri tahu aku
                      Apa bila kita telah sampai
                      Di pelabuhan karam
Dan,, terimakasih atas empati mu CINTA !!!

24 nov 2006

Saat angan jauh melayang
Raga tak terisi oleh ingatan
Dan hampir menghilangkan nyawa
Melengkapi rasa cinta yang berbeda

Tak pernah tahu apa yang mereka rasa
Asa yang terurai, membuat kita dua
Bukan sebagai 1 jiwa, tetapi 2 raga
(24 Nov 06)

puisi tak tertulis

Kupastikan
Semua yang ku beri
Terbalut dengan kehangatan cinta

Meronanya sang fajar
Mengartikan kebahagiaan hari esok

Paras sang angin
Bertaburan di tepian rindu
Coba mengusik hadirnya rasa

Bukan penat dan luka yang tengah ku rajut
Tapi..
Barisan-barisan puisi
yang kini ingin  ku artikan

banyak puisi.. CINTA !!
tapi adakah yang seelok kisah mu?!
Biarkanlah itu tak terungkap
Karena kau yang menyibaknya
Hingga akhir dapat ku awali
(21 Sept 05)

sajadah

Bila suatu saat aku mati
Tolong sandarkan jasad ku
Kesejadah yang lusuh itu
Agar rasa yang lalu kemarin
Tetap ada dalam wajah ku

bias

Ada yang ingin melebur,
Tapi aku tak ingin hancur
Ada yang ingin melupa segalanya
Namun waktunya belum cukup untuk senja

Heninglah jiwa ku
Sebab tak akan ada yang memuji kita
Dan dengarkanlah
Bayangan yang bersajak untuk angin
Mencoba tulus tapi tak akan pernah ikhlas

Dan lihatlah
Parau-parau suara yang terdiam
Di pelataran sang fajar
Yang berserakan dijembatan khayalan
Dan biarkan aku terpejam

TUHAN,,
                      Tolong
Jika nanti malam CINTA datang..
Katakanlah padanya,
AKU sudah MATI..

depok 26 maret 2006

Aku terbisu, gagap
Suara-suara yang bergema
Perlahan menghening
Menghempaskan aku kedalam masa lalu

Terdiam kaku
Melihat semua terulang kembali
Rasanya lemas jiwa ini
Hingga raga tak yakin masih dapat di sandarkan
Luka-luka yang terbalut hangatnya kain ini
Bukan karena luka masa itu
Tapi..
Hikamah yang ku satukan serpihannya
Dari perihnya sayatan-sayatan CINTA

Namun kini kubawa luka itu berlari
Berhempasan dengan deburan ombak

Sudah biarkan aku mencoba
Untuk menutup rapat kisah itu
Hingga cerita itu nanti,.
Tidak lagi berwarna merah
Tapi jingga
(26 Mar 06)

kasat mata

Ku tanya pada mereka yang terpaku
Diam dan membisu
Seperti tak punya waktu

Kusentuh wajah-wajah itu
Kiranya dapat ku belai
Tapi tak akan pernah bisa

Berjalan dibalik bahasa tubuh mereka
Seakan raga ku tak pernah ada

Hei.. katanya,
Ada sebuah rahasia bergelar CINTA?!
Tapi.. MANA???

Aku tetap sendiri
Dalam sudut perih asa hati
Yang menghina sanubari                    
Dan mati tanpa diketahui !!

aku bkan penyair

Aku memang bukan penyair yang handal, salah jika aku mencoba merangkai sebuah makna dari kata

poem from aree

Ku awali detik pertama membuka mata,
untuk mengingat mu !!
            Kuawali doa pertama ku,
untuk mendoakan semua yang terbaik untuk mu !!
            Ku awali dengan senyum terindah,
untuk menyapa saat-saat kua masih bersama!!
                      Namun kini..
            Ku awali detik pertama membuka mata,
Untuk membencimu !!
            Karena semua kesetiaan, kepercayaan
Dan kesabaran yang telah aku berikan
Tidak pernah pantas untuk mu
Karena diri mu, tega berpaling dari ku 

poem 4 aree

Puisi Untuk Ari
Dengar dan lihat saja
Kata-kata yang syarat makna
Dan ukiran yang terpajang lusuh
Disudut hati yang penuh benalu

Salah jika aku mencoba
Untuk merangkai makna dari kata
Serta mencoba untuk bangun
Dari mimpi buruk

Mungkin aku telah kehilangan semua
Tapi, satu yang amsih ada
Sebongkah api semangat
Yang terus menyala, hingga “saat” itu tiba

depok 31 juli 2005

Kadang aku ingin menghilang
Lenyap dari dunia
Dan menyendiri di tepian benci

Kadang aku terlalu lemah
Bersembunyi dibalik resah
Terdiam dibelakang gelisah

Jika..besok tidak pernah datang
Aku hanya ingin berterimakasih
Kepada kalian yang mengasihiku
Dan membuat jalan setapak sidupku
Sedikit lebih berarti

Dan mungkin bila
Aku dapat tersenyum kembali
Ingatlah…!!!!
Hari itu aku telah pergi..
(dpok(31 Juli 05))

puisi untuk mu

Puisi Untuk Mu..
Kata-kata ini mungkin sering kau baca
Tapi,,banyak yang kau tak cerna

Barisan-barisan ini, sering kau lihat
tapi tak terfikir untuk mau terlibat

Tulisan –tulisan ini beri sedikit makna
Tapi tak pantas untuk kau resapi

Kalimat-kalimat ini
Bukan hanya goreasn-goresan pena
Tapi ketulusan hati yang coba mendasar

Memang tak pantas ku sebut sebuah puisi
Karena tak pernah melahirkan
Keajaiban yang mengagumkan
tapi..
Ini hanya sekedar penguraian rasa,
untuk mu dari hati ku
(30 Nov 05)

kamu

. . . Ada orang yg gila akan cinta,harta dan kekuasaan !
Tp aku gila krn blm bsa 'menemukan' MU ! ! !
Semakin aku mencari semakin aku berlari semakin aku pergi,semakin rasa itu memojokkan ku dg segenap pertanyaan tentang MU ! ! !
Tersudut dlm hitam'y jiwa dan pekatnya dosa !
Dan msh mencoba untk menyusun serpihan akan sebuah jawaban yg menggelayut tk prnah tjamah !
Bingung,ragu bimbang dan tdk tahu hrus bgaimana dan berbuat apa,untk memuaskn bathin ini akan semua tntng MU ! syukur dan smbh sujudpun tdk mampu menghilangkn dahaga akan semua pernyataan2 tntang mu . . ! ! !
Harus apa lagi ? ? ?
Hrus bgaimana lagi ? ? ?

Yg aku ingin adalah KAMU ! ! !
Hanya KAMU yg mampu menjawb semua ptanyaan dlm bthin ini !
Iya,Hanya KAMU ! ! ! 
KAMU yang berjuluk TUHAN ! ! !